Dianggap Hina Islam, Ribuan Muslim Tuntut Nike Tarik Sepatu Air Max 270
RIBUAN orang menuntut produsen pakaian olahraga raksasa, Nike untuk menarik produk sepatu Air Max 270 dari pasaran karena dianggap menghina umat Muslim. Sebuah petisi online yang dibuat untuk menuntut penarikan itu, telah mengumpulkan 14.000 tandatangan sampai Rabu siang lalu.
Petisi itu mengklaim bahwa logo yang terletak di sol sepatu Air Max 270 itu mirip dengan tulisan “Allah” dalam aksara Arab.
Pembuat petisi itu, Saiqa Noreen mengatakan bahwa logo itu “pastinya akan diinjak, ditendang dan ternoda karena lumpur atau bahkan kotoran.”
"Sangat keterlaluan dan mengerikan bagi Nike untuk mengizinkan nama Tuhan diletakkan di sepatu," tulis Noreen. "Ini tidak sopan dan sangat menyinggung Muslim dan menghina Islam."
Mendapat protes itu, juru bicara Nike mengatakan bahwa logo tersebut hanyalah versi yang lebih “bergaya” dari merek dagang Air Max.
"Nike menghormati semua agama dan kami memperhatikan hal ini dengan serius," kata juru bicara itu sebagaimana dilansir Fox News, Kamis (31/1/2019).
"Logo AIR MAX dirancang untuk menjadi representasi gaya dari merek dagang AIR MAX Nike. Logo ini dimaksudkan untuk mencerminkan merek AIR MAX saja. Arti atau perwakilan yang dirasakan lainnya tidak disengaja."
Ini bukan pertama kalinya logo di sepatu Nike menimbulkan kontroversi.
Pada 1997, perusahaan itu juga mendapat sorotan karena menggunakan logo berbentuk api yang juga menyerupai kata Allah dalam bahasa Arab. Dalam kasus ini, Nike menarik 38.000 pasang sepatu kets di seluruh dunia dan menyumbangkan USD50.000 ke sebuah sekolah dasar Islam di Amerika Serikat.
baca sumbernya
Petisi itu mengklaim bahwa logo yang terletak di sol sepatu Air Max 270 itu mirip dengan tulisan “Allah” dalam aksara Arab.
Pembuat petisi itu, Saiqa Noreen mengatakan bahwa logo itu “pastinya akan diinjak, ditendang dan ternoda karena lumpur atau bahkan kotoran.”
"Sangat keterlaluan dan mengerikan bagi Nike untuk mengizinkan nama Tuhan diletakkan di sepatu," tulis Noreen. "Ini tidak sopan dan sangat menyinggung Muslim dan menghina Islam."
Mendapat protes itu, juru bicara Nike mengatakan bahwa logo tersebut hanyalah versi yang lebih “bergaya” dari merek dagang Air Max.
"Nike menghormati semua agama dan kami memperhatikan hal ini dengan serius," kata juru bicara itu sebagaimana dilansir Fox News, Kamis (31/1/2019).
"Logo AIR MAX dirancang untuk menjadi representasi gaya dari merek dagang AIR MAX Nike. Logo ini dimaksudkan untuk mencerminkan merek AIR MAX saja. Arti atau perwakilan yang dirasakan lainnya tidak disengaja."
Ini bukan pertama kalinya logo di sepatu Nike menimbulkan kontroversi.
Pada 1997, perusahaan itu juga mendapat sorotan karena menggunakan logo berbentuk api yang juga menyerupai kata Allah dalam bahasa Arab. Dalam kasus ini, Nike menarik 38.000 pasang sepatu kets di seluruh dunia dan menyumbangkan USD50.000 ke sebuah sekolah dasar Islam di Amerika Serikat.
baca sumbernya
Now bankruptcy courts take part in finding out the size of the majority of victims' awards. Asbestos is a dangerous fiber that's been used previously in manufacturing and construction. As with any kind of case, lawsuits can be especially lengthy and arduous sometimes.
Belum ada Komentar untuk "Dianggap Hina Islam, Ribuan Muslim Tuntut Nike Tarik Sepatu Air Max 270"
Posting Komentar