Javascript Geger! Jokowi Dipermalukan Seorang Dokter Gara-gara Bicara Soal Ini. Gunawan: Bapak Kok - ARTIKEL BERITA TERKINI

Geger! Jokowi Dipermalukan Seorang Dokter Gara-gara Bicara Soal Ini. Gunawan: Bapak Kok

Referensi pihak ketiga

Seorang warganet sekaligus dokter menanggapi pertanyaan Presiden Jokowi tentang tingginya biaya belanja Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Akun Twitter yang bernama @dr_gundi ini menyayangkan pernyataan Jokowi yang mengeluhkan banyaknya biaya klaim penyakit yang membuat BPJS Defisit, dr. Gunawan pun lantas menyinggung anggaran pertemuan tahunan IMF dan World Bank yang dilaksanakan di Bali beberapa waktu lalu yang mencapai hampir Rp, 1 triliun.

"Ya Allah pak @jokowi 4,9 T itu buat 203 juta peserta bpjs kesehatan bapak koq heran, itu artinya masing2 cm dpt 24 rban rupiah,tp buat 34 rb org peserta pertemuan IMF-WB yg habiskan 855 M yg artinya masing2 dpt 25 juta bapak senang dan bangga,ampun pak," tulis @dr_gundi.(Twitter.com 17/10 /2018).
Referensi pihak ketiga Screenshot Akun Twitter dr. Gunawan (Portal-islam.id)

Sebelumnya Jokowi mengeluhkan banyaknya biaya perbelanjaan BPJS kesehatan yang membuat BPJS terus defisit. Pernyataan itu dilontarkan saat mantan Gubernur DKI Jakarta ini menghadiri Pembukaan Kongres Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) di JCC Senayan, Jakarta, Rabu 17 Oktober 2018.

Referensi pihak ketiga Okezone.com

Jokowi juga menekankan agar masyarakat menjaga kesehatan agar tidak terkena penyakit. Dia mengaku sangat kaget saat mengetahui biaya yang dikeluarkan untuk menanggung penyakit jantung saja menembus angka Rp 9,25 triliun.

"Bill BPJS Kesehatan tahun 2017 klaim kasus penyakit jantung itu Rp 9,25 triliun. Gede banget tuh Rp 9,25 triliun. Itu duit gede banget untuk penyakit jantung," kata Jokowi.( Portal-islam.id 17/10/2018).

baca sumbernya

Belum ada Komentar untuk "Geger! Jokowi Dipermalukan Seorang Dokter Gara-gara Bicara Soal Ini. Gunawan: Bapak Kok"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel